Teknologi Terbaru 1 | NASA Punya Misi Baru ke Bulan Namanya Artemis - Teknologi Terbaru 1 | Technology News 2 | News Technology 2

Breaking

About Me

Kamis, 16 Mei 2019

Teknologi Terbaru 1 | NASA Punya Misi Baru ke Bulan Namanya Artemis

Hasil gambar untuk NASA Punya Misi Baru ke Bulan Namanya Artemis

Teknologi Terbaru 1 - NASA berencana menanam orang sekali lagi ke bulan. Badan Antariksa Amerika Serikat ini sedang menyiapkan perjalanan teranyar ke satelit bumi. Nama tujuan tersebut, Artemis.

Dilansir Telset.id dari Ubergizmo pada Rabu (15/05/2019), tujuan ini pun menjadi format penghormatan 50 tahun Misi Apollo, yang sukses membawa Niel Armstrong menginjakan kaki ke bulan.

ASA memiliki dalil tersendiri kenapa memilih nama Artemis guna misi terbaru. Bagi diketahui, Artemis adalahbagian dari dewi dalam sejarah mitologi Yunani yang adalahsaudara kembar dari Apollo dan Selene.

Pada presentasinya, Administrator NASA, Bridenstine menyatakan bahwa NASA ialah lembaga yang menerima keanekaragaman karyawan. Maka tidak memblokir kemungkinan andai ada astronot perempuan yang tercebur dalam Misi Artemis di tahun ini.

Baca juga : Teknologi Belanda RCS guna Bersihkan Sungai dari Sampah Plastik

“Kantor astronot kami sangat pelbagai dan paling berkualitas. Saya pikir sangat estetis bahwa 50 tahun sesudah Apollo meluncur, program Artemis ini akan membawa pria berikutnya dan perempuan kesatu ke bulan, “kata Bridenstine.

Artemis sendiri ialah dewi perburuan bareng Orion setia menemaninya. Selain tersebut Misi Artemis ini bertujuan guna menandai kembalinya Amerika di permukaan Bulan pada tahun 2024 mendatang.

Rencana membawa astronot ke bulan sendiri sudah ada semenjak tahun lalu. NASA mengungkapkan bahwa kemarin terdapat sembilan perusahaan swasta yang akan mengemukakan proposal guna tender NASA senilai maksimal USD 2,6 miliar atau selama Rp 42 triliun.

Tender itu diperuntukkan membina pesawat ruang antariksa yang membawa kargo ke bulan pada mula 2019. Program tersebut adalahbagian dari rencana NASA guna mengirim astronot dalam tujuan ke bulan pada 10 tahun mendatang.

Baca juga : Mahasiswa Indonesia Bersaing di Tingkat Internasional

Baca juga : Sektor Peternakan Tak Boleh Abaikan Teknologi

Perjalanan insan ke bulan ini adalahyang kesatu sesudah Apollo tiba di sana pada 1960-an dan 1970-an. Administrator NASA, Jim Bridenstine, menggambarkannya sebagai peradaban positif dalam upaya tujuan ke bulan. [NM/IF]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar