Teknologi Terbaru | Teknologi Terbaru Youtube

YouTube Jajal Fitur 'Dandan Virtual' dengan Teknologi AR

Teknologi Terbaru - YouTube diketahui tengah menguji jajaki fitur AR Beauty try-on yang memanfaatkan teknologi augmented reality (AR). Fitur ini menolong pemakai mengupayakan produk keelokan terlebih dahulu secara virtual.

Cara kerja fitur 'dandan digital' ini bakal membagi dua tampilan video saat AR beauty try-on aktif.

Di unsur atas akan memperlihatkan video pembahasan kecantikan. Sementara unsur bawa memperlihatkan pemakai yang sedang menyaksikan video pembahasan tersebut.

"Misal video ulasan berhubungan produk lipstik terbaru, pemakai melulu perlu mengetuk produk tersebut dan menerapkannya ke wajah mereka sendiri ketika video tengah diputar," tulis juru bicara Google dalam blog yang resmi.

Baca juga : VTI Tawarkan Solusi VMware SD-WAN dengan Fleksibilitas Tinggi

Fitur ini tengah dalam etape pengembangan dan sudah tersedia guna program FacemBit kepunyaan Google. Beberapa brand  produk keelokan disebut bakal menghubungkan influencer YouTube yang mempromosikan produk mereka.

MAC cosmetics dinamakan menjadi brand  produk keelokan kesatu yang mengenalkan kampanye AR beauty try-on. Teknologi ini memungkinkan MAC melihat kegiatan uji jajaki produk oleh konsumennya secara nyata.

Kendati demikian, Google sebetulnya bukan perusahaan kesatu yang memanfaatkan teknologi untuk keperluan rias virtual. Sejumlah software hingga perusahaan keelokan seperti YouCam Makeup, Sephora, Virtual Artist, Ulta's GLAMLab, dan L'Oreal Live Try-On tahun lalu memberitahukan kerja sama dengan Facebook guna pemanfaatan AR.

Untuk memisahkan dengan kompetitor, YouTube menekankan kampanye iklan yang diciptakan menggunakan AR dengan melibatkan sebanyak produk, di samping kecantikan.

Baca juga : Indonesia Sehat 4.0: Kita Ada di Mana?

Google pun memperkenalkan bentuk tampilan imersif terbaru mempunyai nama Swirl yang memungkinkan pemakai dapat menyaksikan produk dalam bentuk 360 derajat dengan teknik diputar bahkan produk pun dapat diperbesar ataupun diperkecil.

Untuk menikmati bentuk Swirl, pemakai diwajibkan mengunduh software Display & Video 360. Lalu semua produsen yang hendak memanfaatkan bentuk ini bisa menggunakan software 3D Google Poly.

"Fitur-fitur baru ini akan terdapat untuk semua pengiklan pada musim panas ini. Kami pikir urusan ini dapat menciptakan konten iklan produk lebih unik dan mendidik," kata juru bicara Google.

Baca juga : GIIAS 2019 hadir di luar pengalaman mobilitas